Verihubs Logo
Home Blog Deepfake Marketplace Seller Fraud: Ancaman Baru di Balik Identitas Palsu Penjual Online
Published on October 21, 2025

Deepfake Marketplace Seller Fraud: Ancaman Baru di Balik Identitas Palsu Penjual Online

Deepfake Marketplace Seller Fraud: Ancaman Baru di Balik Identitas Palsu Penjual Online

Dalam ekosistem digital yang tumbuh pesat, marketplace kini menjadi tulang punggung ekonomi online

Namun di balik kenyamanan dan kemudahan onboarding penjual, tersimpan tantangan besar, yakni bagaimana menyeimbangkan kecepatan verifikasi identitas dengan keamanan platform.

Salah satu ancaman terbaru yang muncul adalah Deepfake Marketplace Seller Fraud, yaitu praktik penyalahgunaan identitas buatan AI untuk melewati sistem verifikasi video atau selfie. 

Dengan memanfaatkan teknologi deepfake, pelaku dapat menciptakan wajah dan suara sintetis yang tampak autentik, membuat sistem tradisional tidak mampu membedakan antara penjual asli dan identitas palsu.

Akibatnya, marketplace berisiko kehilangan kepercayaan publik, reputasi, dan potensi kerugian finansial yang signifikan.

Mengapa Marketplace Menjadi Target Utama Deepfake?

Marketplace menjadi target empuk karena karakteristik bisnisnya, yaitu onboarding masif, volume transaksi tinggi, dan sistem verifikasi otomatis yang sering kali berbasis kecepatan. 

Para pelaku fraud melihat peluang emas di sini mereka bisa menciptakan banyak identitas palsu dengan cepat, lalu menggunakannya untuk melakukan transaksi penipuan.

Deepfake fraud menambah level ancaman baru. Pelaku dapat memanipulasi wajah atau suara seseorang agar tampak sah selama proses verifikasi video call. 

Mereka bahkan bisa menggunakan identitas korban nyata untuk membuka akun baru, memperdaya sistem yang tidak dilengkapi AI deteksi visual tingkat lanjut.

Deepfake dalam Siklus Penipuan Penjual 

Bayangkan proses onboarding penjual baru di marketplace besar. Sistem meminta calon penjual untuk melakukan verifikasi wajah melalui video langkah umum untuk memastikan keaslian identitas. 

Namun, pelaku fraud telah menyiapkan video deepfake yang meniru wajah dan gerakan seseorang secara real-time.

Video itu terlihat alami, mata berkedip, bibir bergerak sesuai suara, dan pencahayaan tampak konsisten. Tanpa sistem deteksi deepfake yang mumpuni, proses ini akan lolos sebagai verifikasi sah.

Setelah berhasil melewati verifikasi, akun tersebut digunakan untuk menjalankan skema seller scam mulai dari menjual barang palsu, membuat toko fiktif, hingga memancing pembeli untuk melakukan deposit atau transfer di luar sistem. 

Dalam banyak kasus, pelaku menarik uang hasil penipuan sebelum sistem marketplace sempat mendeteksi adanya kejanggalan.

Konsekuensi Penjual Fiktif, Barang Palsu, dan Scam Deposit

Ketika deepfake berhasil menembus sistem, marketplace menghadapi risiko berlapis. Pembeli menjadi korban pertama mereka kehilangan uang, tidak menerima barang, dan kehilangan kepercayaan pada platform. 

Namun kerusakan sesungguhnya terjadi pada reputasi marketplace tercoreng. Selain kerugian finansial langsung, marketplace juga harus mengeluarkan biaya tambahan untuk investigasi, kompensasi pembeli, dan perbaikan citra publik. 

Di sisi lain, pelaku deepfake seller fraud terus berevolusi dengan teknologi yang lebih canggih menciptakan siklus kejahatan digital yang sulit dihentikan tanpa intervensi teknologi deteksi AI.

Mekanisme Deepfake Detection untuk Marketplace dari Verihubs

Solusi Deepfake Detection Verihubs dirancang untuk mendeteksi manipulasi identitas secara real-time, bahkan saat video sedang berlangsung. 

Sistem kami menganalisis pola piksel, sinkronisasi wajah dan suara, refleksi cahaya, hingga mikroekspresi pengguna, guna menemukan anomali yang tidak kasat mata.

Deteksi ini terjadi seketika saat onboarding, memungkinkan sistem menolak pendaftaran penjual yang mencurigakan sebelum akun terbentuk.

Teknologi ini bekerja seperti lapisan keamanan tambahan di atas proses KYC (Know Your Customer) atau seller verification yang sudah ada. 

Dengan integrasi API real-time, marketplace dapat menjaga efisiensi proses onboarding tanpa mengorbankan akurasi keamanan memastikan bahwa hanya identitas asli yang lolos.

Perbedaan dengan Liveness Detection Tradisional

Banyak sistem marketplace saat ini masih mengandalkan Liveness Detection standar, yang mendeteksi apakah seseorang benar-benar “hidup” di depan kamera (misalnya dengan berkedip atau tersenyum). 

Namun, deepfake modern dapat meniru perilaku tersebut secara sempurna. Di sinilah letak perbedaan mendasar antara Liveness Detection dan Deepfake Detection.

Deepfake Detection jauh lebih canggih ia tidak hanya mendeteksi gerakan, tetapi menganalisis konsistensi digital antarframe, mengidentifikasi pola AI-generated blending, dan menilai natural motion di tingkat piksel. 

Dengan demikian, sistem mampu membedakan antara video manusia asli dan video hasil sintesis AI yang direkayasa dengan sempurna.

Manfaat Deepfake Detection untuk Marketplace

Dampak terbesar dari penerapan Deepfake Detection adalah pada trust metrics. Marketplace yang menerapkan sistem verifikasi berbasis AI akan lebih dipercaya oleh pengguna dan mitra bisnisnya.

Selain itu, Trust & Safety Score platform meningkat signifikan, yang berdampak langsung pada loyalitas pengguna dan pertumbuhan transaksi jangka panjang.

Dari sisi operasional, marketplace juga dapat mengurangi biaya investigasi dan refund fraud, sekaligus menunjukkan komitmen terhadap transparansi dan perlindungan pengguna. 

Dalam jangka panjang, investasi pada deteksi deepfake menjadi bentuk perlindungan aset reputasi yang tidak ternilai.

Amankan Marketplace Anda dari Deepfake Fraud

Di dunia digital yang semakin kompetitif, kecepatan onboarding tidak boleh mengorbankan keaslian identitas. 

Deepfake Marketplace Seller Fraud adalah ancaman nyata yang dapat mengguncang reputasi, kepercayaan, dan fondasi bisnis Anda hanya dalam satu kejadian.

Marketplace modern perlu berinvestasi pada sistem yang bukan hanya cepat, tetapi juga cerdas dalam membedakan mana manusia asli dan mana algoritma AI yang menyamar.

Dengan Verihubs Deepfake Detection, Anda dapat mendeteksi manipulasi video dan audio secara real-time, bahkan pada tingkat detail yang tak terlihat manusia. 

Teknologi kami telah membantu berbagai platform di Asia Tenggara mengidentifikasi penipuan berbasis AI paling canggih dan menjaga keamanan proses onboarding mereka.

Jangan biarkan seller onboarding Anda menjadi pintu masuk synthetic fraud hubungi Verihubs hari ini untuk mengintegrasikan solusi Deepfake Detection real-time dan amankan marketplace Anda dari ancaman masa depan.

Client Verihubs
Deteksi Face Swap dengan Deepfake Detection Verihubs
Coba GRATIS Sekarang