Perkembangan AI Trends dalam Verifikasi Data
Artificial Intelligence atau yang biasa disebut AI menjadi salah satu sarana digital yang sering digunakan sekarang ini. Banyak AI trends yang muncul, salah satunya adalah untuk pengaplikasian verifikasi identitas yang dilakukan. Karena ramainya layanan digital, membuat proses verifikasi data menjadi hal yang penting. Khususnya untuk proses verifikasi data identitas. AI trends dalam verifikasi data ini memberikan perubahan yang signifikan dalam meningkatkan efektivitas bisnis.
Dalam dunia yang serba digital, penting bagi pebisnis dan pemimpin perusahaan untuk memaksimalkan penggunaan AI. Hal ini bertujuan untuk mempermudah operasional harian. Selain itu dengan memaksimalkan AI trends dalam verifikasi data juga dapat membawa perubahan positif pada bisnis. Mulai dari verifikasi data yang semakin cepat, aman, dan akurat.
Mengenal Artificial Intelligence (AI)
Menurut IBM, AI adalah teknologi yang memungkinkan komputer dan mesin untuk mensimulasikan kecerdasan manusia dan kemampuan memecahkan masalah. AI dapat melakukan tugas-tugas yang biasanya membutuhkan kecerdasan atau intervensi manusia. Asisten digital, panduan GPS, kendaraan otonom, dan alat AI generatif (seperti ChatGPT milik OpenAI) hanyalah beberapa contoh AI dalam berita harian dan kehidupan kita sehari-hari.
Jenis-jenis AI Trends dalam Verifikasi Data
1. Verifikasi Dokumen
Tren yang tengah terjadi sekarang ini adalah penggunaan AI dalam proses verifikasi dokumen. Penerapan ini juga menjadi bentuk awal dari optimasi teknologi AI, untuk dapat mengoptimalkan hasil yang diperoleh.
Algoritma AI dapat menganalisis dokumen identitas seseorang dalam waktu singkat. Dokumen yang dapat dianalisis termasuk paspor, surat izin mengemudi (SIM), kartu tanda penduduk (KTP). Dengan teknologi AI, otentisitas dokumen dapat dideteksi dalam hitungan detik.
2. Facial Recognition
Teknologi berikutnya adalah pengenalan wajah atau facial recognition. Teknologi ini dapat membantu proses verifikasi identitas menggunakan acuan profil wajah user, hingga pengukuran ke titik submilimeter.
Sebelumnya, data profil user akan disimpan di database perusahaan. Proses verifikasi kemudian bertujuan melakukan pencocokan antara profil yang sudah dimiliki sistem, dan input dari user secara aktual. Ketika berhasil ditemukan kecocokan, maka proses verifikasi sudah dapat diselesaikan.
AI trends ini telah banyak dimanfaatkan untuk proses digital onboarding bagi user untuk mempercepat proses verifikasi dan validasi data identitasnya.
3. Liveness Detection
Liveness detection memungkinkan sistem untuk melakukan proses verifikasi, identifikasi, dan autentikasi untuk memastikan wajah di depan kamera adalah wajah dari orang sesungguhnya, bukan berupa foto, rekaman, topeng, dsb.
Teknologi ini pada dasarnya beroperasi di belakang layar. Algoritma AI dapat mendeteksi fitur serangan spoofing seperti printed dan replay attack, hingga pengamatan pasif fitur seperti tekstur kulit. Sistem ini dapat digunakan untuk kebutuhan keamanan dan perlindungan hukum jika terjadi pelanggaran akibat pemalsuan data.
AI trends dalam beberapa tahun belakangan memang sedang menjadi perbincangan hangat. Tentu saja, lepas dari pro dan kontra yang muncul, AI benar-benar memberikan solusi atas berbagai urusan yang berkaitan dengan bisnis di era serba cepat ini.
Untuk dapat mengoptimalkan dan terus mengikuti AI trends dengan baik, Verihubs menawarkan berbagai produk verifikasi data berbasis AI dengan kualitas terbaik. Mulai dari verifikasi dokumen sampai face recognition yang sudah tersertifikasi. Hubungi layanan pelanggan kami sekarang untuk memahami lebih jauh tentang manfaat teknologi AI yang ditawarkan oleh Verihubs.
