Facial Recognition System VS Fingerprint Recognition System

facial recognition system

Penggunaan data biometrik sebagai metode melakukan identifikasi dan verifikasi semakin diminati karena memberikan akurasi yang sangat tinggi. Sistem yang Anda gunakan mungkin telah menerapkan metode ini, dengan menggunakan ciri fingerprint. Namun belakangan popularitas facial recognition system semakin besar, dan dinilai memiliki lebih banyak kelebihan.

Namun apakah faktanya demikian?

Untuk mendapatkan gambaran umum mengenai perbandingan antara facial recognition system dan fingerprint recognition system, Anda dapat melihat penjelasan di bawah ini. Setelah melihat komparasinya, Anda dapat memutuskan mana yang kiranya lebih sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda dan mana yang lebih unggul.

Baca Juga: 5 Tahapan dan Cara Kerja Facial Matching dan Fungsinya

Perbandingan Antara Facial Recognition System VS Fingerprint Recognition System

facial recognition system

Sumber: freepik.com

1. Facial Recognition System

Acuan data utama dalam proses ini adalah ciri fisik di bagian wajah milik user. Perbandingan gambar yang diambil pada saat proses verifikasi dan data yang ada di database akan dilakukan dalam rangka mencocokkan data. Ketika ditemukan kecocokan, maka user dapat melanjutkan aktivitas dan identitasnya dapat dipastikan.

Metode yang digunakan antara lain adalah sebagai berikut.

  • Algoritma yang menganalisis ukuran wajah dari user, seperti misalnya jarak antara kedua mata.
  • Merekam dan menganalisis informasi dari data tiga dimensi dari wajah user menggunakan sensor dan citra yang didapatkan melalui kamera atau mesin pemindai dari sudut atau ekspresi yang berbeda
  • Meningkatkan kualitas dari citra beresolusi rendah, sehingga dapat dibandingkan dan ditemukan kecocokannya dengan citra dengan resolusi lebih tinggi
  • Menganalisa thermal images dari user yang dapat mengeliminir faktor yang dapat mengubah bentuk wajah seperti makeup, kacamata, atau aksesoris kepala lainnya

Keuntungan dari facial recognition system:

  • Mudah diterapkan pada pengguna smartphone
  • Dapat digunakan sebagai metode verifikasi identitas untuk online authentication
  • Biayanya cukup terjangkau
  • Dapat diaplikasikan tanpa melibatkan kontak fisik
  • Lebih higienis karena tidak menyebarkan dan menularkan bakteri
  • Dapat diandalkan dalam mengidentifikasi wajah pada keramaian

Tantangan yang harus dihadapi dalam penggunaannya:

  • Akurasinya tinggi pada sudut lurus dengan pemindai, dan berkurang jika dipindai dari sudut yang terlalu menyamping
  • ekspresi wajah dan penggunaan aksesoris sangat berpengaruh pada hasil pemindaian
  • Kondisi cahaya memiliki pengaruh besar
  • Foto dapat digunakan untuk facial recognition tanpa persetujuan user
  • Tidak menutup kemungkinan bypass akses oleh kriminal menggunakan citra yang diperoleh dari berbagai sumber

Namun demikian perbaikan terus dilakukan, bersamaan dengan peningkatan kualitas akurasi pemindaian. Di masa yang akan datang, kemampuan analisis profil wajah jelas akan semakin baik, dan memberikan output yang semakin terjamin akurasinya.

2. Fingerprint Recognition System

Menjadi salah satu metode verifikasi biometrik paling awal yang digunakan dan dikembangkan, acuan data utama yang digunakan adalah sidik jari. Sidik jari setiap orang adalah unik, sehingga dapat menjadi ‘identitas’ di dalam sebuah sistem.

Beberapa metode yang digunakan dalam sistem ini antara lain adalah sebagai berikut.

  • Penggunaan pemindai optik untuk memetakan sidik jari
  • Penggunaan complementary metal-oxide-semiconductor atau CMOS scanner, yakni dengan memindai pola elektrik dalam permukaan kulit untuk mengekstrak citra sidik jari
  • Ultrasonic fingertip scanner, yang menggunakan gelombagn suara untuk memindai lapisan luar sidik jari
  • Thermal scanner yang menggunakan perbedaan suhu antara permukaan sidik jari yang menonjol dan tidak menonjol untuk memetakan sidik jari

Keuntungan dari penggunaan metode sidik jari:

  • Sidik jari berbeda antara satu orang dengan orang lainnya, sehingga dapat digunakan sebagai acuan identitas
  • Sidik jari seseorang tidak berubah dari waktu ke waktu secara signifikan
  • Sidik jari dapat diambil dan dianalisa dengan derajat akurasi yang tinggi
  • Pemindaian sidik jari mudah diaplikasikan pada smartphone untuk verifikasi jarak jauh
  • Pengenalan sidik jari memiliki biaya yang terjangkau

Di sisi lain, tantangan yang harus dihadapi adalah sebagai berikut:

  • Pelaku tindak kriminal dapat menggandakan sidik jari seseorang dengan mengambil gambar dari sidik jarinya, atau menggunakan cetakan 3D
  • Diperlukan sentuhan fisik dengan perangkat pemindai untuk memperoleh datanya, yang rawan pada penyebaran bakteri dan kurang higienis

Lalu Mana yang Lebih Unggul?

facial recognition system

Sumber: freepik.com

Jika berbicara mengenai akurasi, fleksibilitas, dan solid atau tidaknya data yang digunakan sebagai acuan verifikasi, maka facial recognition system jelas lebih unggul. Hal ini dikarenakan variabel yang dipindai dan dicocokkan lebih banyak, sehingga menjamin solidnya perlindungan akses yang diberikan pada data dan akun user.

Di sisi lain, pada teknologi kekinian facial recognition system telah didukung dengan teknologi AI, sehingga dapat memindai, memadankan, dan mencocokkan data yang diambil dan data yang ada di database dengan lebih cepat dan akurat.

Dukungan lain ditambahkan dengan metode liveness detection, yang secara harfiah mendeteksi kehidupan dari wajah user. Hal ini dilakukan dengan meminta user melakukan ekspresi atau gerakan sederhana ketika wajah dipindai, sehingga sistem dapat memastikan user riil benar-benar ada di hadapan perangkat pemindai dan bukan citra tiruan.

Baca Juga: 5 Poin dalam Memilih Partner Digital Customer Onboarding 

Pada akhirnya, baik atau tidaknya metode verifikasi yang dilakukan akan bergantung dengan apa yang Anda perlukan. Di satu sisi, mungkin pemindaian sidik jari memperlihatkan keunggulannya. Namun di berbagai sisi lain, facial recognition system terasa lebih relevan dengan kondisi kekinian.

Penentuan produk atau layanan yang dapat membantu Anda melaksanakan verifikasi ini juga penting untuk dicermati, sebab wajib dipastikan bahwa setiap fitur yang disediakan telah teruji dan memiliki sertifikat jelas. Verihubs, dalam hal ini, menjadi solusi atas kebutuhan Anda pada produk verifikasi wajah user.

Verihubs dengan Face Recognition

Hadir dengan produk Face Recognition yang dimilikinya, Verihubs akan membantu Anda dalam menerapkan facial recognition system yang akurat dan cepat. Sistem dapat mendeteksi dan mencocokkan data masukan dengan data yang ada di database dalam waktu singkat berkat bantuan teknologi AI, dan memberikan hasilnya secara akurat. Anda dapat segera menghubungi layanan pelanggan kami untuk penjelasan lengkap terkait produk ini, dan aplikasinya dalam bisnis yang Anda kelola.

Artikel Terbaru Kami

insurtech adalah

Memahami Insurtech: Inovasi Digital dalam Asuransi

cara membuat chatbot ai mudah

Terlengkap! Bagaimana Cara Membuat Chatbot AI Mudah?

peranan kecerdasan buatan dalam pendidikan

10 Manfaat & Peranan Kecerdasan Buatan dalam Pendidikan