Mari Berkenalan dengan AI dan Jenis-jenisnya
Artificial Intelligence atau yang biasa disebut AI telah menjadi teknologi baru yang mengalami perkembangan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir. AI menjadi salah satu teknologi paling inovatif dan berpengaruh di era digital saat ini. AI memiliki berbagai macam jenis yang berbeda-beda sesuai dengan fungsinya, jenis-jenisnya mencakup macam disiplin ilmu yang membuat mesin untuk meniru dan melampaui kemampuan kognitif manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Teknologi ini telah membantu banyak bidang mulai dari dunia pendidikan, pekerjaan, sampai entertainment. Maka dengan mengetahui AI dan jenis-jenisnya sangat penting untuk memaksimalkan kegunaannya.
Pengertian AI
Kecerdasan buatan, atau AI, adalah teknologi yang memungkinkan komputer dan mesin untuk meniru kecerdasan dan kemampuan pemecahan masalah manusia. AI, baik berdiri sendiri maupun dikombinasikan dengan teknologi lain seperti sensor, geolokasi, atau robotika, dapat menjalankan berbagai tugas yang umumnya memerlukan kecerdasan atau intervensi manusia. Contoh penggunaan AI yang sudah akrab dalam kehidupan sehari-hari termasuk asisten digital, navigasi GPS, kendaraan otonom, dan alat generatif seperti ChatGPT dari OpenAI, yang kian marak dalam berita dan aktivitas harian kita.
4 Jenis-Jenis AI Berdasarkan Fungsinya
1. Reactive Machine AI
Jenis AI ini adalah sistem AI tanpa memori dan dirancang untuk melakukan tugas yang sangat spesifik. Mesin AI ini hanya bekerja dengan data yang tersedia saat ini. Reactive Machine AI berasal dari matematika statistik dan dapat menganalisis sejumlah besar data untuk menghasilkan keluaran yang tampak cerdas.
Reactive Machine AI contohnya digunakan untuk mesin rekomendasi Netflix. Dimana mesin AI ini memproses kumpulan data yang dikumpulkan dari riwayat tontonan untuk menyediakan konten yang paling mungkin mereka nikmati bagi pelanggan.
2. Limited Memory AI
Berbeda dengan Reactive Machine AI, bentuk AI ini dapat mengingat peristiwa dan hasil masa lalu serta memantau objek atau situasi tertentu dari waktu ke waktu. Limited Memory AI dapat menggunakan data masa lalu dan masa kini untuk memutuskan tindakan yang paling tepat. Namun, AI ini tidak dapat menyimpan data dalam jangka waktu yang panjang. Limited Memory AI salah satu kegunaan paling populernya adalah untuk AI Generatif yang Anda sering gunakan sehari-hari, seperti ChatGPT, Gemini AI, dan Grammarly. Selain itu jenis teknologi ini juga dipakai untuk asisten virtual seperti Siri, Alexa, dan Google Assistant.
3. Theory of Mind AI
Selanjutnya, Theory of Mind AI, adalah salah satu macam AI yang dapat memahami pikiran dan emosi. Walaupun teknologi AI ini masih dikembangkan hingga saat ini, nantinya AI Teori Pikiran adalah kelas fungsional AI yang termasuk dalam AI Umum. Meskipun merupakan bentuk AI yang belum terealisasi saat ini, Theory of Mind AI nantinya akan memahami pikiran dan emosi entitas lain.
AI dengan fungsionalitas Teori Pikiran akan memahami pikiran dan emosi entitas lain. Pemahaman ini dapat memengaruhi cara AI berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya. Secara teori, hal ini akan memungkinkan AI untuk mensimulasikan hubungan seperti manusia. Peneliti AI berharap AI ini akan memiliki kemampuan untuk menganalisis suara, gambar, dan jenis data lainnya untuk mengenali, mensimulasikan, memantau, dan menanggapi manusia dengan tepat pada tingkat emosional.
4. Self-Aware AI
Jenis yang terakhir yaitu Self-Aware AI adalah jenis kelas AI yang akan memiliki kemampuan AI yang sangat canggih. Seperti Theory of Mind AI, Self-Aware AI juga masih dikembangkan oleh para peneliti. Jika berhasil, AI ini akan memiliki kemampuan untuk memahami kondisi dan sifat internalnya sendiri beserta emosi dan pikiran manusia. AI ini juga akan memiliki serangkaian emosi, kebutuhan, dan keyakinannya sendiri.
Contoh Penggunaan AI untuk Meningkatkan Bisnis
1. Penggunaan AI untuk Digitalisasi Dokumen
Saat bisnis berjalan cepat, maka penggunaan media fisik seperti kertas terkadang akan membatasi ruang gerak bisnis. Itulah mengapa digitalisasi dokumen sangat diperlukan. Teknologi AI dapat membantu digitalisasi dokumen dengan lebih cepat dan akurat.
Dengan menggunakan teknologi AI, Anda dapat mengubah teks pada pemindaian atau gambar dokumen menjadi karakter yang dapat dipilih dan dimodifikasi yang kemudian dapat disalin atau ditempel oleh tim dan digunakan kembali untuk tujuan lain. Maka digitalisasi dokumen yang membutuhkan waktu berjam-jam, dapat dilakukan dengan hitungan menit.
2. Penggunaan AI untuk Verifikasi Data
Dalam bisnis, penting untuk memastikan bahwa semua data sesuai dengan kenyataan aslinya. Proses verifikasi data bertujuan untuk memastikan kebenaran data yang dimasukkan, sehingga proses bisa dilanjutkan dengan acuan data yang valid. Biasanya dikaitkan dengan proses pencocokan antara data yang dimasukkan oleh user dengan data yang sudah dimiliki perusahaan di database.
Proses verifikasi data dapat menjadi lebih efektif dengan teknologi AI. Sekarang sudah banyak bisnis yang mempersingkat waktu untuk melakukan verifikasi data dengan AI. Mulai dari verifikasi data pengenal sampai income check dapat dilakukan dengan cepat dan dengan keamanan yang lebih terjamin daripada proses verifikasi manual.
Aplikasi AI Verihubs Dapat Membantu Bisnis Anda
Seperti yang sudah dibahas dalam penjelasan diatas, teknologi AI dapat membantu keseharian Anda lebih efektif. Teknologi AI ini juga dapat membantu bisnis Anda lebih produktif jika digunakan dengan tepat dan akurat.
Verihubs menyediakan banyak pilihan jenis teknologi AI untuk membuat Anda menjadi lebih produktif. Mulai dari Face Verification AI terverifikasi, untuk verifikasi biometrik yang cepat dan aman, sampai Optical character recognition (OCR) yang mempercepat proses input KTP. Ingin tahu lebih lanjut teknologi AI apa yang bisa membantu bisnis Anda? Jadwalkan konsultasi gratis hari ini, dan Verihubs akan memberikan pilihan teknologi AI terbaik untuk membuat bisnis Anda lebih berkembang!