Sudahkah perusahaan Anda menerapkan teknologi liveness detection pada sistem yang ada? Teknologi ini kini menjadi salah satu metode yang diandalkan dalam berbagai urusan verifikasi, terlebih setelah diperkuat dengan kecerdasan buatan. Kini, AI liveness detection jadi primadona baru di kegiatan bisnis dan industri praktis.
Tentu penggunaan teknologi berbasis kecerdasan buatan ini bukan tanpa alasan. Sederet kelebihan ditawarkan oleh teknologi ini, yang membuat pebisnis dan pelaku usaha tergiur dan mulai mengadaptasinya.
Secara lebih detail, simak beberapa keunggulan AI liveness detection berikut jika dibandingkan dengan human detection, deteksi kecocokan yang berbasis staf manusia.
Baca Juga: 5 Contoh Penerapan User Authentication yang Paling Umum
1. Berlandaskan Machine Learning
Kecerdasan buatan pada dasarnya memungkinkan sistem dan teknologi yang ada di dalamnya untuk terus ‘belajar’. Hal n dikenal dengan istilah machine learning, sehingga kemampuannya untuk menganalisis kecocokan berkas dan wajah akan semakin baik dari waktu ke waktu.
Berkat keberadaan algoritma machine learning ini, sistem dapat mendeteksi wajah secara langsung melalui media foto atau media video dengan sangat akurat. Pencocokan akan terjadi dalam tingkat lebih dari 99%, yang berarti validitasnya tidak perlu diragukan lagi.
Sistem yang Anda gunakan ini juga dapat mengidentifikasi citra, baik berupa gambar atau video, yang bukan berasal dari pemilik identitas asli. Upaya pemalsuan dan pembobolan dapat digagalkan dengan cepat, karena mesin dapat mengenali dengan baik setiap pengguna yang telah terdaftar.
2. Kemudahan Penggunaan
Sumber: freepik.com
AI liveness detection juga dapat memudahkan user dalam memenuhi syarat yang dibutuhkan oleh sistem, sehingga proses bisnis yang berjalan dapat terjadi dengan lebih baik. Liveness detection ini hanya memerlukan citra sederhana berupa gambar atau video singkat, sesuai dengan arahan yang diberikan.
Dengan data yang sederhana ini, sistem dapat mengenali dengan cepat user yang tengah melakukan transaksi, mengidentifikasinya, dan melakukan verifikasi dengan waktu yang relatif singkat. Dengan demikian, waktu berharga yang dimiliki user tidak akan terbuang sia-sia.
Hal serupa juga berlaku untuk perusahaan, validasi data identitas yang dengan cepat diproses akan meningkatkan efisiensi bisnis. Semakin cepat dan akurat proses data serta verifikasinya, semakin baik pengalaman dan kepuasan yang dirasakan pelanggan.
3. Waktu yang Singkat dalam Prosesnya
Keunggulan berikutnya yang ditawarkan AI liveness detection adalah waktu yang singkat dalam proses verifikasi dan validasinya. Hal ini terjad berkat kemampuan kecerdasan buatan yang terus berkembang, sehingga cepat menemukan kecocokan pada profil wajah seseorang dan memastikan bahwa citra yang diperoleh berasal dari sumber yang asli.
Waktu proses yang singkat ini sangat berdampak pada kenyamanan user secara umum. Karena ketika verifikasi dilakukan secara manual jelas akan memerlukan waktu yang lebih lama. Di samping itu, selalu ada risiko pada human error yang terjadi pada prosesnya.
Dengan penerapan teknologi berlandaskan kecerdasan buatan ini, proses verifikasi liveness detection dipastikan hanya membutuhkan waktu beberapa detik saja, tanpa mengesampingkan akurasi pencocokan.
4. Akurasi yang Tidak Perlu Diragukan
Sumber: freepik.com
Karena kemampuannya mengidentifikasi ‘kehidupan’ pada citra wajah seseorang dan akurasinya dalam mengidentifikasi kesamaan ciri fisik, liveness detection juga menawarkan proses pencocokan dengan tingkat kesalahan sangat kecil.
Ini mengapa, teknologi tersebut kini banyak digunakan secara luas di berbagai industri. Baik pada proses verifikasi identitas, presensi masuk pada kantor, hingga bahkan teknologi CCTV yang dipasang di berbagai lokasi strategis guna memenuhi berbagai tujuan.
Pada konteks pengamanan, teknologi in dapat dengan mudah menangkap citra seseorang, mengidentifikasi orang tersebut sebagai objek manusia, dan mengenali orang tersebut dari citra wajah yang didapatkan meskipun mungkin resolusi citra video rendah.
5. Efisiensi Aktivitas Perbankan
Salah satu segmen bisnis yang menerapkan teknologi ini secara masif adalah perbankan. Pada urusan verifikasi identitas nasabahnya, AI liveness detection sangat membantu karena mempersingkat waktu dan memudahkan proses, sekali lagi, tanpa mengesampingkan akurasi yang dimilikinya.
Pemindaian dapat dilakukan menggunakan perangkat mobile dari smartphone nasabah, sehingga mereka tidak perlu repot datang ke kantor hanya untuk proses verifikasi. Tentu, sedikit banyak hal ini juga berpengaruh pada operasional bank, namun dalam rangka meningkatkan efisiensi, maka hal ini menjadi penting dilakukan.
Selain itu, berkat akurasinya yang baik proses verifikasi dapat berjalan sebagaimana mestinya. Staf bank tidak lagi perlu melakukan verifikasi secara fisik dan bertatap muka, karena proses ini dapat diselesaikan langsung menggunakan jaringan teknologi.
Baca Juga: AI pada Sistem Liveness Detection untuk Keamanan Digital
Secara mendasar, AI liveness detection menyajikan semua yang dibutuhkan pelaku bisnis untuk proses verifikasi dan validasi identitas setiap pihak. Hanya diperlukan pemasangan dan integrasi cepat dengan sistem yang digunakan perusahaan, dan dalam waktu singkat Anda dapat turut menikmati keunggulan ini.
Verihubs, hadir dengan membawa teknologi ini untuk Anda. Produk andalannya untuk Biometric Verification kemudian dibagi menjadi dua fitur berbeda, yakni Face Recognition dan Liveness Detection, yang keduanya diperkuat dengan kecerdasan buatan. Hal in membuat teknologi AI liveness detection yang ditawarkan Verihubs menjadi produk yang handal untuk urusan verifikasi. Verihubs juga menjadi nomor 1 di sektor industri ini, sehingga Anda tak lagi perlu ragu soal kualitas produk dan layanannya. Segera hubungi layanan pelanggan kami untuk informasi lebih lanjut terkait produk dan pemasangannya, dan maksimalkan produktivitas Anda sekarang juga!
